Wednesday, August 21, 2013

Ken dan Kaskus - my opinion.

siapa yang tidak mengenal KASKUS ? the largest online indonesian community ini. penasaran dengan bagaimana perjuangannya? mungkin buku ini bisa menjadi salah satu koleksi biografi bagaimana perjuangan 2 orang anak muda yang mati-matian membesarkan forum online ini. salah satunya adalah Ken Dean Lawadinata. buku ini bercerita perjuangan seorang anak yang aktif selalu bertanya dan kritis terhadap apapun yang ada di pikirannya.

Menceritakan masa kecil Ken hingga sampai dia bertemu dan ber partner dengan Andrew. perjalanan hidup anak muda ini yang sebenarnya kalau mau ditelusuri seharusnya dia bisa saja melanjutkan perusahaan yang dibangun oleh orang tuanya, tetapi dengan kegigihannya dan fokusnya dia, Ken memilih sesuatu yang bahkan tidak terpikirkan oleh orang manapun juga. kegigihan itu juga yang sebenarnya dimiliki oleh semua orang sukses begitu juga perjuangannya. walaupun terlahir di keluarga yang mampu menyekolahkan Ken sampai ke luar negeri, Ken tidak mengikuti gaya hidup yang boros atau berlebihan. kesederhanaan menjadi poin pentingnya dan itu diperoleh dari hasil didikan lingkungan keluarganya.

boleh dibilang pendidikan dari keluarga sangat penting dalam membentuk karakter seorang Ken D Lawadinata. bab-bab awal hingga pertengahan berisi tentang masa kecil hingga ketika dia kuliah dan bertemu Andrew di salah satu kota di AS. separuh bab berikutnya adalah berisi perjuangan dia membawa KASKUS ke arah yang lebih baik, lebih mantap dan lebih bagus lagi.

akhirnya perjuangan yang dilakukan dua anak muda ini pun berhasil dan untuk lebih jelasnya silakan baca buku ini untuk menambah pengetahuan dan pengalaman bagaimana mereka berhasil mendapatkan apa yang mereka cita-citakan di usia muda.

untuk saya pribadi yang patut diacungi jempol adalah kemampuan dia untuk mempertahankan passion-nya untuk mau menekuni bidangnya ini serta konsistensi dalam mengurusi bisnis juga yang membuat hasil kerja keras nya terbayarkan, juga bagaimana komitmen KEN dalam menjalin kerja sama dengan ANDREW selama mengarungi perjuangan dia membesarkan KASKUS. berapa banyak orang yang ingin seperti dia tetapi banyak yang mundur ketika melihat berapa banyak waktu yang dihabiskan untuk mengurusi, mengatur bahkan salah satu quote lucu dari isi buku itu adalah bagaimana Andrew sering "pacaran" dengan server akibat servernya yang sering down.

saya bisa memahami itu dan bisa mengerti bagaimana komitmen dan gairahnya untuk terus mau mengurusi hal-hal demikian. untuk hal tersebut saya punya 2 cerita yang benar-benar terjadi disekitar saya.

pertama, adalah sekitar 4 tahun lalu ada muncul forum seperti KASKUS ini, beberapa teman semasa sma dan kuliah didekat tempat kuliah saya sudah membuatnya. memang bentuk tidak sama, tetapi kontennya sama, ada forum, lounge (dengan nama berbeda), regional (nama berbeda juga). di moderatorin juga oleh beberapa teman dari temannya saya. berjalan kah forumnya? berjalan sih tetapi setelah beberapa lama kesannya jadi terbatas dan kurang begitu ramai. akhirnya saya tidak tahu lagi bagaimana kelanjutannya dan saya juga tidak pernah menanyakannya lagi bahkan namanya saya sudah lupa.

kedua, ini juga baru saja terjadi yaitu keinginan untuk membuka toko online. salah satu sahabat diskusi saya sudah melemparkan ide-ide mengenai bisnis ini, mencoba menggali ide-ide yang unik bersama yang mungkin bisa mengisi waktu senggang kita. sahabat saya tidak memberitahu dengan jelas siapa yang akan diajak kerjasama, hanya menanyakan minat saya dan menjelaskan prosepek bisnis online ke depannya. setelah berbincang lebih jauh akhirnya saya di ajak untuk mau bekerja sama dengan dia dan salah seorang yang masih misterius ini dimana pada akhirnya setelah saya kejar lagi akhirnya jelas bahwa yang di ajak kerja sama adalah salah satu pihak yang pernah bekerja sama dengan saya dan hasilnya kita kurang cocok. karena pengalaman saya bekerja sama adalah tidak sesuai-nya antara tindakan dengan ucapan yang disepakati sehingga saya secara tegas mengatakan bahwa saya sedikit keberatan kalau harus bekerja sama lagi dengan dia karena sudah tahu bagaimana cara kerjanya (tidak perlu rasanya saya ceritakan terlalu detil, intinya apapun nanti yang akan kita bicarakan dan tentukan akan berakhir tidak sama persis seperti yang dibicarakan). tetapi tetap saya katakan bahwa jika ingin bekerja sama silakan lanjutkan yang penting saya sudah beritahu resiko yang akan dihadapi-nya pengalaman adalah guru terbaik, sory pengalaman yang dievaluasi-lah adalah guru terbaik.

dan memang itu yang terjadi, passion, komitmen dan konsistensi adalah sebagian kecil faktor / kunci untuk meraih kesuksesan.
-. passion membuat kita bisa terbangun dan terjaga untuk menjalankan usaha kita walaupun di tengah malam sekalipun kita akan memikirkan dan mengurusinya.
-. komitmen membantu kita untuk tetap fokus pada bisnis kita biarpun ada hal-hal lain yang menggoda kita di sepanjang proses perjalanan menuju kesuksesan itu. kadang hal-hal yang menggoda itu simple saja loh, anak2 mau liburan harus ditemanin, anggota keluarga / relasi datang ada urusan mendadak harus ditemanin, kucing mau beranak harus ditemanin, hehe.. (semua pengalaman pribadi saya dalam menghadapi komitmen orang, kecuali kucing) yang terakhir cuman bercanda. intinya komitmen membuat kita merasa bahwa apa yang kita jalankan itu penting bagi kita dan berguna bagi masa depan kita.
-. konsistensi menjaga kita untuk tetap sadar bahwa masih banyak yang harus kita kerjakan selain hanya menjalankan sebuah bisnis, konsistensi memberikan nafas kehidupan sebuah bisnis atau apapun yang kita lakukan di semua bidang. semua bisnis awalnya tidak ada yang mudah, semua butuh proses dan konsistensi adalah kunci untuk menjaga proses-proses tersebut. seringkali orang hanya melihat hasil akhir tetapi tidak melihat proses perjuangan orang itu hingga mencapai posisi dia dimana dia saat ini. untuk yang ini nanti ada artikel tersendirinya ya.

semoga bermanfaat.

No comments: